Sejarah Dan 13 Tips Terbaik Wawancara Podcast Agar Tidak Membosankan

Cara wawancara podcast – Siapa yang belum kenal podcast? Tentu Anda sudah kenal apa itu podcast? Secara bahasa podcast adalah hasil rekaman audio yang dapat didengarkan oleh banyak orang.

Normalnya podcast sendiri memiliki kemiripan dengan radio. Perbedaan radio dengan podcast adalah waktu dengar. Maksudnya di sini adalah radio ditayangkan secara langsung dengan frekuensi tertentu. Sedangkan podcast bisa Anda dengarkan kapan saja di internet.

Sekedar info buat Anda, podcast masuk dalam salah satu kategori marketing trends berbarengan dengan video marketing, influencer dan sebagainya. Podcast diketahui mencuat kembali sejak tahun 2018, mulai diminati dan kembali mengapung kepermukaan.

Kelebihan mencolok podcast yaitu bisa didengarkan kapan pun melalui internet, alias on-demand. Selain itu, saat ini Anda juga bisa membuat podcast dari aplikasi pihak ketiga populer seperti Anchor dan Google Podcast.

Sejarah Kemunculan Istilah Podcast

Setelah ditelisik lebih dalam Istilah podcast pertama kali diusulkan oleh jurnalis The Guardian, Ben Hammersley, pada 2004. Kata podcast merupakan singkatan dari play-on-demand dan broadcast lalu akhirnya diadopsi oleh salah satu produk Apple, iPod dan aplikasi Apple Podcasts.

Hanya butuh waktu setahun sejak Apple merilis fitur podcast di tahun 2005, siaran audio sudah mulai bermunculan dari berbagai jaringan radio, seperti BBC, CBC Radio One, NPR, dan sebagainya. Kabar gembiranya adalah Anda juga bisa membuat podcast sendiri melalui beberapa aplikasi pihak ketiga seperti Anchor, Google Podcast dan Apple Podcast.

Lalu Apa Kelebihan Podcast Ini?

Tips wawancara podcast
Podcast

Banyak kelebihan yang dimiliki oleh podcast dari media sosial lainnya. Diantaranya adalah sebagai berikut:

Bisa Memilih Topik Apa Saja Yang Ingin Didengarkan Dan Diperdengarkan

Seperti yang saya sebutkan tadi, Selain bisa diakses kapan pun melalui koneksi internet, Anda juga bisa mengatur sendiri tayangan audio apa yang ingin Anda dengarkan dan perdengarkan.

Anda bisa memilih topik wawancara podcast ringan yang dikuasai dan ingin dipelajari. Misalnya, tentang pendidikan, musik, diskusi, dan sebagainya. Menarik bukan?

Tidak Ada Iklan Mengganggu

Kelebihan lain podcast adalah tidak ada iklan. Tidak seperti radio, podcast tidak menayangkan iklan. Walaupun Anda tak berlangganan di layanan tersebut, tapi setidaknya iklan juga tak akan muncul di tengah tayangan podcast. (Hal ini bisa saja berubah suatu saat)

Waktu Dengar Lebih Fleksibel

Anda bisa mendengarkan wawancara podcast dengan lebih fleksibel. Entah mendengarkan saat berangkat atau pulang kerja, saat bosan melanda, atau di waktu sebelum tidur. Anda bisa memutar dan memainkan podcast kapan pun dan di mana pun Anda mau.

Bahkan, beberapa penyedia layanan seperti Spotify memungkinkan Anda mengunduh tayangan podcast untuk didengarkan nanti.

Cara Membuat Podcast

Bagaimana cara membuat podcast? Berikut saya beberkan beberapa cara membuat podcast yang baik dan benar. Anda bisa mencobanya sekarang juga.

Cara Membuat Podcast Sendiri

Apakah memungkinkan jika kita membuat podcast sendiri? Sangat bisa, asal Anda paham apa yang harus dilakukan sebelum memutuskan untuk menjalankan wawancara podcast pribadi, berikut cara membuat podcast sendiri:

Tentukan Tema Podcast Yang Akan Anda Buat

Saat ini, sudah ada begitu banyak podcast ditayangkan secara masal melalui layanan musik digital. Beberapa media wawancara podcast biasanya menyediakan tayangan berdasarkan kategori semacam komedi, berita politik, komentar olahraga, musik, film dan lain-lain. Pilihlah topik atau niche podcast yang sesuai dengan ketertarikan Anda.

Alat yang Diperlukan Untuk Membuat Podcast

Setelah Anda yakin dengan tema podcast yang akan Anda buat. Kini saatnya Anda menyediakan Alat yang diperlukan untuk membuat podcast. Ada software atau aplikasi yang akan Anda gunakan, atau perangkat fisik yang diperlukan dalam proses rekam.

Saya sangat menyarankan anda untuk tidak menggunakan mikrofon bawaan laptop atau handphone. Sebaiknya untuk wawancara podcast, gunakanlah mikrofon terpisah yang lebih profesional dengan harga terjangkau, pilihlah mikrofon dengan peredam suara berisik agar setidaknya suara gangguan di sekitar tidak ikut terekam saat Anda merekam dan berbicara.

Sekarang Saatnya Anda Membuat Konten

Setelah menentukan topik dan mempersiapkan alat yang dibutuhkan, sekarang Anda sudah bisa menyiapkan script untuk tayangan podcast perdana. Khusus untuk episode pertama, buatlah perkenalan tentang diri dan topik apa saja yang akan Anda bahas di podcast, tak perlu panjang lebar, tapi buatlah penjelasan yang singkat dan informatif. Mengajak teman atau orang lain berdiskusi tentu akan menambah wawasan Anda bukan?

Selanjutnya, buatlah script atau naskah yang akan Anda tayangkan di podcast. Atur durasi, waktu jeda dan segala halnya. Durasi sangat menentukan agar audiens Anda tidak bosan dengan podcast yang Anda buat.

Durasi umum wawancara podcast biasanya berkisar antara 20 hingga 60 menit, tergantung topik yang dibawakan. Hal yang harus Anda perhatikan dan ingat adalah script hanya perlu Anda gunakan sebagai patokan untuk berbicara, jangan terlalu banyak membaca script karena pendengar pasti dapat mengetahui bahwa yang Anda lakukan adalah membaca, bukan membawakan wawancara podcast.

Gunakan Editing Software Tambahan

Sebenarnya bisa saja Anda merekam dan langsung tayang. Namun ada baiknya Anda melakukan editing dulu pada wawancara podcast yang Anda buat. Beberapa aplikasi podcast pun sudah membuat tambahan efek dan editing. Tapi efek dan editing yang disediakan sangat terbatas. Oleh karena itu Anda butuh menggunakan software editing tambahan.

Aplikasi penyunting suara gratis dan berbayar seperti Audacity atau Adobe Audition bisa Anda gunakan sebagai bahan pertimbangan. Namun, jika Anda menginginkan layanan yang lebih fleksibel digunakan meski berbayar, Anda bisa menggunakan Adobe Audition yang merogoh kocek mulai Rp 285 ribuan per bulan.

Jangan Lupa Tambahkan Keterangan dan Upload

Setelah audio file wawancara podcast Anda selesai dibuat, kini saatnya dia mengudara dan diperdengarkan. Anda bisa menggunakan layanan third-party alias pihak ketiga seperti Anchor untuk mengunggah tayangan podcast ke berbagai platform media digital seperti Spotify, SoundCloud, atau bahkan YouTube.

Pastikan saat pertama kali membuat akun jangan lupa untuk melengkapi informasi dasar, seperti nama seri podcast dan deskripsi podcast. Ini sangat penting agar podcast Anda dikenali oleh mesin pencari seperti google dan bing.

Tak kalah penting, jangan lupa untuk menambahkan deskripsi di masing-masing episode wawancara podcast setiap kali Anda mengunggah episode baru. Buatlah rangkuman 1-2 kalimat yang menjelaskan ringkasan topik utama di episode tersebut. Jika sudah, lengkapi seri podcast Anda dengan gambar sampul yang menarik. Sekali lagi, bagian ini sangat penting.

Tips Agar Wawancara Podcast Tidak Menjenuhkan

Setelah Anda mengetahui sejarah awal mula munculnya Podcast dan cara membuat podcast. Kini saatnya Anda fokus bagaimana podcast Anda menjadi menarik dan tidak membosankan.

Sebut saja, pertanyaan yang membosankan dan host yang kurang fleksibel. Alias bercerita tentang diri sendiri.Tapi perlu diingat, hal itu bisa saja terjadi karena memang wawancara podcast itu terdengar mudah, tapi pada kenyataannya tidak!

Bagaimanakah agar podcast Anda tidak terdengar membosankan dan menjenuhkan? Berikut tips agar wawancara di podcast yang Anda buat tidak menjenuhkan dan membosankan. Tips ini khusus buat Anda yang punya role podcast tanya jawab ya.

Undang Tamu Yang Disukai

Sebagai host wawancara podcast, Anda sangat bertanggung jawab untuk menciptakan podcast yang tidak membosankan dan layak didengar. Salah satu Tips interview podcast yang pertama adalah mengundang tamu yang menarik.

Peting untuk Anda lakukan, jangan mewawancarai seseorang hanya karena mereka terkenal atau memiliki jabatan yang oke. Pilihlah tamu yang audiens Anda terarik untuk mendengarkan obrolan Anda dengan tamu yang Anda undang. Akan lebih baik bila tamu tersebut adalah orang yang sesuai dengan topik atau niche podcast yang Anda gawangi.

Ketahui Tentang Tamu Yang Diundang

Sebelum memutuskan mengundang tamu untuk wawancara podcast Anda. Sebaiknya ketahui latar belakang dan siapa tamu tersebut. Anda bisa melakukan riset terhadap tamu podcast Anda sebelum wawancara dimulai.

Riset yang bisa Anda coba adalah dengan mengetahui sang tamu dari website resminya. Atau menelisik ke akun media sosial yang ia punya. hal ini bermanfaat untuk mengetahui cara ia berkomunikasi. Apakah sang tamu sering keluar topik dan menjawab pertanyaan mereka terlalu panjang atau terlalu pendek.

Hal yang perlu Anda pertimbangkan adalah jangan terjebak pada riwayat karier atau achievement, karena belum tentu ini menjadi hal yang bagus untuk menjadi topik interview.

Ketika kamu membaca halaman about, coba untuk memahami mereka secara personal. Perhatikan sesuatu yang menarik dan tidak biasa tentang mereka.

Cari tahu juga tentang topik apa yang mereka posting baru-baru ini di media sosial. Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk memulai diskusi dalam interview dan juga memberikan opini dan alasan mereka mengenai topik tersebut.

Anda juga bisa mencari tahu apakah mereka pernah muncul di wawancara podcast lain dan dengarkan beberapa diantaranya. Ini akan memberikan gambaran tentang topik yang paling mereka suka dan bagaimana mereka akan tampil di podcast jika Anda mantap untuk mengundangnya sebagai bintang tamu.

Siapkan Dan Berikan Pertanyaan Yang Kreatif Dan Berbeda

Setelah riset yang Anda lakukan tadi cukup. Kini saatnya Anda membuat pertanyaan yang akan Anda ajukan kepada tamu yang terpilih. Anda harus mengajukan pertanyaan yang kreatif dan berbeda dengan podcast lain.

Jangan sampai pertanyaan yang Anda berikan sudah pernah ditanyakan oleh podcaster lain dan kemungkinan munculnya jawaban yang sama semakin besar. Tentu ini akan menjadikan interview di podcast Anda kurang menarik bukan?

Jika podcast Anda memiliki tujuan untuk edukasi dan solusi, Maka ajukan lah pertanyaan yang memancing jawaban kreatif dan berdasarkan fakta. Studi lapangan atau studi kasus yang kongkret misalnya. Tidak hanya sekedar solusi dalam bicara.

Posisikan Diri Sebagai Pendengar

Meski berstatus sebagai tuan rumah. Anda sebaiknya juga harus memposisikan diri menjadi pendengar podcast dan berikan pertanyaan yang benar-benar audiens inginkan jawabannya. Sebagai persiapan, Anda bisa membuat daftar pertanyaan tetapi tidak perlu kaku untuk mematuhinya secara runtut. Kadang improvisasi juga dibutuhkan untuk menambah seni dalam berwawancara bukan?

Lakukan Wawancara Secara Fleksibel Dan Transparan

Sebelum wawancara podcast, Anda bisa membawa tamu Anda untuk ngopi dan ngobrol ringan mengenai topik yang akan Anda bahas nantinya. Suguhkan makanan ringan dan minuman yang ia sukai dan ajak bicara dengan santai untuk mencairkan suasana.

Anda juga bisa menggunakan obrolan sebelum interview ini sebagai landasan nantinya saat proses podcast dimulai. Anda bisa menjelaskan apa podcast Anda, tujuan dan nichenya. Siapa target audiens Anda, tentunya ini akan membantu tamu menyiapkan pertanyaan yang sesuai dengan podcast Anda.

Sebagai transparansi, Setelah merekam podcast Anda bisa menginfokan secara detail kapan episode podcast Anda bisa tayang dan bagaimana promosi yang telah Anda siapkan untuk episode yang ia menjadi bintang tamunya.

Jaga Terus Ritme Wawancara

Jika Anda memilih waktu wawancara podcast yang panjang misalnya 30 menit lebih. Menjaga ritme wawancara sangat penting Anda lakukan sebagai host. Jika Anda bisa menguasai ritme, maka waktu 30 menit akan terasa sangat singkat.

Karena dalam waktu tersebut akan banyak obrolan menarik yang bisa Anda bahas dan tanyakan. Jangan takut untuk mengontrol dan menarik mereka jika dirasa bahasan atau jawaban yang ia berikan sudah keluar dari topik wawancara.

Perlu diketahui, Jika Anda ingin adalah host, maka sebenarnya saat Anda mengundang tamu. Audiens Anda sangat ingin mendengarkan tamu Anda daripada Anda. Jangan lupa selipkan humor agar suasana mencair dan tidak tegang.

Penasaran Dan Hadir Sepenuhnya

Interviewer yang benar-benar tertarik dengan apa yang tamu katakan jauh lebih menarik dan hadir sepenuhnya daripada mereka yang ingin pamer atau memberi tahu audiens banyak hal yang sudah mereka ketahui.

Jangan Potong Jawaban

Tips wawancara podcast selanjutnya adalah jangan memotong tamu saat berbicara karena bisa membuat mereka dan audiens yang mendengar jengkel. Ketika tamu mengatakan sesuatu yang lucu, Anda boleh tertawa tetapi tetaplah diam saat mereka berbicara.

Aktif Mendengarkan

Menjadi pendengar yang baik adalah kunci. Anda tidak perlu terobsesi dengan pertanyaan berikutnya yang akan Anda sampaikan saat tamu sedang berbicara. Anda perlu mendengarkan agar tidak kehilangan maksud jawaban mereka. Hal ini punya keterkaitan dengan posisikan diri sebagai pendengar.

Selalu Nyalakan Recorder

Tips interview atau wawancara podcast ini seringkali diacuhkan. Jangan mematikan perekam atau mikrofon sampai kamu benar-benar yakin kalau interview telah selesai. Bisa saja tamu Anda mengucapkan kutipan yang bisa direkam dan menjadi penutup di akhir podcast.

Dengarkan Kembali

Mendengarkan diri sendiri adalah salah satu cara terbaik untuk membuat wawancara podcast yang lebih baik. Saat Anda mendengarkan ulang interview, Anda bisa mengevaluasi dan memperbaiki kesalahan baik itu pertanyaan yang bisa lebih singkat, poin penting yang memutuskan alur interview dan lain-lain.

Belajar Dari Ahlinya

Anda bisa mendengarkan wawancara podcaster yang Anda kagumi, buat catatan dan modifikasi cara dia dengan cara Anda sendiri. Jangan meniru. Cari tahu apa yang membuat mereka menonjol? Atau Anda bisa mengkolaborasikan gaya mereka dengan gaya Anda.

Apakah bisa menerapkan teknik wawancara podcast mereka dalam podcast Anda? Podcaster profesional berawal dari podcaster amatir. Jadi, tips interview podcast terpenting adalah jangan ragu untuk belajar lebih banyak dari mereka.

Jangan Takut Untuk Memulai

Itulah tips interview podcast yang bisa Anda coba untuk memproduksi podcast berkualitas dan informatif untuk audiens. Perlu diingat, podcaster profesional bermula dari pemula. Segera cari tahu tamu yang akan Anda ajak ke podcast Anda dan terapkan tips-tips di atas.

Kesimpulan

Itulah sejarah awal podcast dan istilah podcast muncul. Saya berharap Anda bisa mencoba membuat wawancara podcast sendiri setelah membaca artikel ini.

Cara membuat dan tips agar interview atau wawancara di podcast terdengar menarik dan tidak menjenuhkan. Jika Anda berhasil membuat podcast, jangan sungkan untuk share ke saya dan saya pasti akan mendengarkannya.

A male blogger who is afraid of heights and always faints when sees blood. But once active as an HIV AIDS counselor, and an announcer on a radio.